Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan keselamatan dan kesadaran pelajar dalam mematuhi peraturan lalu lintas. Juga untuk memotivasi pelajar agar dalam kondisi apapun tetap mematuhi ketentuan dan peraturan perundang-undangan lalu lintas.
Serta menjadi teladan ataupun pelopor bagi teman-teman, keluarga serta lingkungannya untuk selalu tertib dalam berlalu lintas serta diharapkan dapat menciptakan inovasi yang dapat membantu dalam mengoptimalkan tertib berlalu lintas dan keselamatan jalan.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kotabaru, Khairian Anshari menjelaskan kegiatan ini sudah vakum selama 5 tahun dan dilaksanakan kembali dengan harapan dapat meningkatkan indeks pembangunan pemuda dalam sadar disiplin berlalu lintas.
“Dinas Perhubungan Kabupaten Kotabaru ingin berkontribusi bagi peningkatan indeks pembangunan pemuda salah satunya dengan kegiatan ini, sesuai dengan tugas, pokok dan fungsi masing-masing, dan upaya kita untuk meningkatkan kesadaran dan memotivasi untuk sadar akan peraturan lalu lintas,” jelasnya.
Kepala Dinas Perhubungan juga mengatakan pelajar terbaik dalam pemilihan pelopor pelajar keselamatan lalu lintas ini akan mewakili Kabupaten Kotabaru ke tingkat Provinsi.
“Yang belum menjadi terbaik kita akan coba merangkul mereka dalam satu komunitas semacam pelajar tertib berlalu lintas, sehingga melalui merekalah bisa menjadi contoh dalam disiplin berlalu lintas,” tambahnya.
Selain itu, Kepala Dinas Perhubungan turut menghimbau kepada masyarakat, khusus Kabupaten Kotabaru untuk selalu mematuhi peraturan berlalu lintas dan selalu menggunakan helm demi keselamatan dalam berlalu lintas.
“Kita menggunakan helm bukan takut ditilang polisi, tapi demi keselamatan dalam melindungi diri kita ketika berkendaraan,” tuturnya.
Seleksi ini diikuti sebanyak 14 peserta yang telah lolos seleksi pada ujian tertulis, adapun juri terdiri dari Sekretaris Dinas Perhubungan Kotabaru Nurul Fitriah, Kasi Wasdal Dwi Wariyanti, Kasubbag Tata Usaha Muhammad Akbar, Staf Bidang Angkutan Siti Maimunah dan Satlantas Polres Kotabaru Junaidi.
Setiap peserta diberi waktu 10 menit untuk pemaparan dan 10 menit untuk tanya jawab, sedangkan penilaian terdiri dari materi, kemampuan presentasi, tanya jawab dan karya tulis.
Para pelajar terlihat antusias dalam mengikuti kegiatan ini, bagi peserta terbaik akan mewakili Kabupaten Kotabaru dalam Pemilihan Pelajar Pelopor Keselamatan LLAJ tingkat Provinsi Kalimantan Selatan pada tanggal 14 hingga 16 Agustus 2023 mendatang.